Skip to main content
Foto

Bimbingan Teknis Laporan Pelaksanaan Aksi Konvergensi Berbasis Web Monitoring Bina Bangda Kemendagri Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2021

Pada Jum'at, 22 Oktober 2021, Bappeda Prov. Sultra melaksanakan Bimbingan Teknis Laporan Pelaksanaan Aksi Konvergensi Berbasis Web Monitoring Bina Bangda Kemendagri Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2021 yang bertempat di Hotel D'Blitz Kendari.

 

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman proses pelaporan berbasis webmonitoring hingga dapat menampilkan data/informasi yang cepat serta akurat atas kemajuan pelaksanaan aksi konvergensi intervensi penurunan stunting terintegrasi, baik di tingkat kabupaten/kota, maupun di tingkat provinsi.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Pembangunan Manusia dan Masyarakat (L.M Alwi), Tenaga Ahli Manajemen Informasi, Data Dan System Tim INEY Pusat Bina Bangda Kementerian Dalam Negeri serta Bappeda 7 Kabupaten/Kota Lokus Penanganan Stunting tahun 2021, dan Dinas Kesehatan 7 Kab/Kota Lokus Penanganan Stunting 2021.

 

Kegiatan diawali dengan Ketua Panitia, kemudian dilanjutkan sambutan Kepala Bappeda Prov. Sultra yang diwakili oleh Kepala Bidang Pembangunan Manusia dan Masyarakat (L.M Alwi), dalam sambutannya L.M Alwi mengatakan " Keberadaan monitoring berbasis web ini diharapkan dapat menampilkan data/informasi yang cepat dan akurat atas kemajuan pelaksanaan konvergensi intervensi penurunan stunting terintegrasi, baik di tingkat kabupaten/kota, maupun di tingkat provinsi. sebagai tim koordinasi pencegahan & penanganan stunting pada kabupaten lokus perlu meningkatkan pengetahuan terkait pelaporan website monitoring pelaksanaan aksi konvergensi stunting."

 

Setelah itu dilanjutkan pemaparan materi oleh Tenaga Ahli Manajemen Informasi, Data Dan System Tim INEY Pusat Bina Bangda Kementerian Dalam Negeri, dalam pemaparannya beliau menjelaskan mengenai Kelebihan sistem yang baru diantaranya adalah mudah digunakan, data terkumpul dalam database terintegrasi, tahapan input data tervalidasi, proses daya menjadi informasi dapat dilakukan secara cepat dan uptodate, history data tersimpan, proses pencarian data bisa dilakukan dengan cepat, memiliki dashboard yang dapat digunakan sebagai pengambilan keputusan para pemimpin serta yang utama adalah kemungkinan terserang virus sangat kecil.

 

Kemudian diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang dibagi menjadi 2 sesi. 

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.